404 Not Found


nginx/1.18.0 (Ubuntu)
Tingkatkan Kapasitas, UMKM Desa Santong Mulia Ikuti Sosialisasi - SUARA KOMUNITAS
17/04/2021

Santong Mulia (SanMu),– Puluhan kelompok Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Desa Santong Mulia ikuti sosialisasi peningkatan kapasitas di Aula Kantor Kepala Desa setempat, Kamis (15/04).

Hadir dalam kegiatan tersebut, Kepala Desa Santong Mulia yang diwakili Kasi Pelayanan Al Ismai Zohri Kamiadi, Korcam UMKM Kayangan Suharni Saharudin,Kordes UMKM Desa Santong Mulia Toni Risanto, Ketua Karang Taruna Panji Daring M.Ilham Maulana dan Sekretaris Kayandi, para narasumber dari PLUT (Pusat Layanan Usaha Terpadu) Kabupaten Lombok Utara dan puluhan kelompok UMKM Desa Santong Mulia, diantaranya UMKM Susu Kedelai El Iman,UMKM Kopi Kedelai Mari Bangkit, UMKM Bakso Bakar Siap, UMKM Rengginang, UMKM Pisang Sale Putri Arya,UMKM Setik Daun Kelor, dan UMKM lokal lainnya.

Para Narasumber dari PLUT KLU

Kepala Desa Santong Mulia dalam sambutannya yang diwakili Kasi Pelayanan Al Ismai Zohri Kamiadi mengatakan, kegiatan ini merupakan kegiatan yang memang sudah di agendakan pihak pemerintah desa, karena masalah ini adalah sangat penting untuk menopang ekonomi keluarga.Untuk itu, ia berpesan agar seluruh peserta serius mengikuti acara ini dengan sungguh-sungguh sebagai bekal pengetahuan dalam mengelola usaha masing-masing sebagai penopang ekonomi keluarga.

Dijelaskan, aktivitas bisnis yang bisa bertahan di tengah gempuran krisis negeri ini adalah bisnis di tingkat mikro, kecil, dan menengah atau yang disebut usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Ketahanan UMKM tidak diragukan lagi karena UMKM inilah yang masih bisa beroperasi dalam menyediakan barang dan jasa untuk memperoleh keuntungan dan kebertahanan bisnis. Oleh karena itu,kata Kamiadi, Saat ini, keberagaman yang diproduksi atau dijual semakin banyak dan bervariasi, apalagi ditambah dengan banyaknya pelatihan dan pengetahuan yang didapatkan, tentu akan banyak hal yang dapat meningkatkan kapasitas UMKM terutama dalam mengembangkan produk dan jasa yang ditawarkan. Atas nama pemerintah Desa Santong Mulia, Kamiadi berharap agar momen penting ini dijadikan kesempatan sebaik-baiknya untuk menimba ilmu berbisnis dari para narasumber.”Mari kita ikuti kegiatan ini dengan sungguh-sungguh sebagai bekal pengetahuan mengembangkan UMKM yang kita kelola masing-masing,”ajaknya.

Sementara itu, Koordinator Kecamatan (Korcam) Kayangan Suharni Saharudin dalam menyambut baik kegiatan peningkatan kapasitas para pengelola UMKM muda di daerah yang baru berdiri dan di fasilitasi oleh pemerintah desa ini. Ini penting artinya untuk tumbuh dan berkembangnya para pengusaha yang rata-rata masih muda ini. Ia juga berharap kepads pemerintah desa Santong Mulia kedepannya, kegiatan serupa agar terus digalakkan terutama dalam penguatan kapasitas serta dukungan pendampingan pembinaannya.”Saya yakin, ketika ini di jadikan sebagai agenda rutin tahunan, Insya Allah para pengusaha UMKM muda kita di daerah ini, rebtu menggeliat tumbuh kembang,”asanya.

Narasumber, Korcam, Kordes dan Pemdes

Selanjutnya, pada sesi penyampaian materi oleh para narasumber dari  PLUT Kabupaten Lombok Utara, semakin menarik untuk diikuti. Yudi Ariadi tampil sebagai pembicara pertama memaparkan bahwa PLUT (Pusat Layanan Usaha Terpadu) merupakan salah satu program dari pemerintah pusat, dalam hal ini kementerian koperasi usaha kecil dan menengah yang di hibahkan ke Kabupaten Lombok Utara pada tahun 2019 pasca gempa, dengan tujuan untuk percepatan pemulihan pasca gempa. Menurut alumnus salah satu perguruan tinggi di Jakarta ini, PLUT sendiri tersebar di berbagai wilayah di Indonesia. Termasuk yang di NTB terdapat di Kota mataram dan Lombok Utara. Kehadiran PLUT ini dianggsp prnting bagi UMKM. Karena memang kehadirannya  kemudian bersinergi dengan Dinas Koperasi Usaha Kecil dan menengah kabupaten Lombok Utara.

Yudi Ariadi juga menjelaskan, PLUT sendiri memiliki konsultan yang terbagi kedalam bidang masing-masing, yaitu Konsultan bidang bidang pemasaran ditangani oleh ia sendiri (Yudi Ariadi), Konsultan bidang kelembagaan Maya Juniadi, Konsultan bidang SDM Raden Winata Darma Jaya, Konsultan bidang pembiayaan Juniatun Hachmar dan Konsultan bidang produksi Aldrin.

Peserta Sosialisasi Peningkatan Kapasitas UMKM

“PLUT ini memiliki peran utama sebagai konsultan tempat UMKM berkonsultasi berkaitan dengan permasalahan yang dialamai sesuai bidang. Tujuan utama dari Keberadaan konsultan PLUT adalah untuk membuat UMKM naik kelas sehingga UMKM dapat mendiri dari berbagai mazam permasalahan yang di alami,”terangnya.

Di sisi lain, narasumber Juniatun Hachmar mengatakan, masih terdapat kendala-kendala pemberdayaan ekonomi masyarakat dalam UMKM adalah masih terbatasnya kapasitas usaha di bidang pengelolaan keuangan dan akuntansi. Pada umumnya, pelaku UMKM masih menerapkan praktik keuangan dan akuntansi yang sangat sederhana. Bahkan, banyak yang belum menerapkan pembukuan sederhana. Tentu saja hal ini, dalam jangka pendek sepertinya tidak akan menjadi masalah, tetapi dalam jangka panjang akan menjadi masalah dalam melaporkan semua kegiatan dalam laporan keuangan.

Peserta Sosialisasi Peningkatan Kapasitas UMKM

Sementara narasumber Maya Juniadi mengingatkan, salah satu tantangan utama yang dihadapi oleh UMKM adalah terkait dengan pengelolaan dana. Pengelolaan dana yang baik merupakan faktor kunci yang dapat menyebabkan keberhasilan atau kegagalan UMKM. Meskipun banyak faktor lain yang memengaruhi UMKM, persoalan-persoalan di UMKM lazimnya muncul akibat kegagalan mengelola dana. Akuntansi adalah proses mencatat, mengklasifikasi, mengikhtisarkan, dan melaporkan transaksi keuangan. Mekanisme teknik dan analisis akuntansi yang diterapkan pada pengelolaan dana UMKM.

Begitu pula dengan narasumber lainnya, mereka memaparkan sesuai dengan bidang tugasnya masing-masing. Kegiatan yang berlangsung satu hari ini, para peserta merasa terlalu singkat, sehingga mereka pun minta kepada pemerintah Desa Santong Mulia untuk digelarnya kegiatan lanjutan, sehingga materi yang belum sempat di terima saat ini, bisa mereka dapatkan pada kegiatan berikutnya. “Mohon kepada pemerintah desa agar mengagendakan kembali kegiatan lanjutannya pada tahap berikutnya, pertemuan saat ini kami rasa tidak cukup, kami menginginkan ada kegiatan lanjutannya,”harap Harmudin, salah satu distributor Bioseven ini mantap.(eko)

Tagged on:

Leave a Reply

Your email address will not be published.

 

kartal escort pendik escort sex hikaye