404 Not Found


nginx/1.18.0 (Ubuntu)
Masyarakat Salut Gelar Ritual Adat Tama Beleq - SUARA KOMUNITAS
10/09/2021

Kayangan (SK),— Warga Desa Salut (Salut Kendal, Salut Timur, Salut Barat) Kecamatan Kayangan Kabupaten Lombok Utara, memasuki bulan sembilan tahun ini, menggelar ritual adat Tama Beleq, dengan diiringi oleh gamelan adat,Kamis (09/09).

Sebagian Peserta Ritual Adat Tama Beleq

Kegiatan rutin tahunan yang dilakukan oleh Masyarakat Desa Salut ini adalah sebagai ungkapan rasa syukur Kepada Allah SWT atas hasil panennya. Selain itu, digelarnya kegiatan yang masih kuat melekat pada diri masyarakat penganutnya ini adalah untuk memperingati peralihan musim yaitu dari Musim Balit (Kemarau) ke Musim Taon (Hujan).

Menurut Karianom, salah seorang tokoh adat Salut mengatakan, Gawe adat tama beleq juga sebagai pertanda akan masuknya musim tanam. Kegiatan adat Gawe Tama Beleq ini diikuti oleh berbagai elemen masyarakat dari berbagai unsur, diantaranya adalah Pemerintah Desa Salut bersama Seluruh Perangkat dan Staf, perangka kewilayahan, Tokoh masyarakat, tokoh Adat, Tokoh Agama, Tokoh Pemuda, tokoh perempuan dan undangan lainnya.

Warga Salut Persiapkan Piranti Ancak Sebagai Alat Ritual Adat

Dikatakan, Ritual Adat Gawe Tama Beleq ini diawali dengan Merembun yaitu mengumpulkan bahan untuk membuat makanan. Ada beras, Ketan,ternak potong, rempah-rempah, kelapa dan bahan kebutuhan lain yang akan dimasak pada acara ritual tersebut.

Kemudian setelah itu dilangsungkan upacara santap bersama di iringi oleh alunan Gamelan ciri Khas adat Desa Salut dan diikuti oleh puluhan warga salut. Usai santap malam, warga tidak langsung pulang akan tetapi warga menunggu dengan tekun, tak berapa lama kemudian secara serentak warga bersorak sorai bergembira sebagai ungkapan rasa syukur atas terselenggaranya acara tersebut. Semua warga memberikan ucapan selamat kepada warga yang hadir dalam acara tersebut. “Ritual lni biasanya dilakukan menjelang musim tanam tiba,”jelas Karianom.

Peserta Ritual Adat Tama Beleq Salut

Mangku Amaq Tirnip yang memimpin ritual adat Tama Beleq di Desa Salut merinci alur ritual yang sudah dilakukannya secara turun-menurun oleh leluhurnya tersebut mengatakan, mengawali ritual adat tama beleq, Warga salut kecamatan Kayangan, Kabupaten lombok Utara sebagaimana biasanya melakukan kegiatan bersih-bersih disekitar lokasi ritual dan seluruh piranti atau peralatan yang digunakan dalam pelaksanaan ritual adat. Keseluruhan kegiatan adat ini pun diiringi oleh gamelan adat. Sedangkan sebagian warga sibuk mengatur ancak ditempat itu sekitar lima warga sibuk mengisi puluhan tempurung kelapa dengan daging kambing yang sudah di masak.

Menurut Mangku Amaq Tirnip, bahwa sebelum puncak acara dilangsungkan, acara tersebut di dahului dengan melangsungkan ritual dihutan makam Kebaloan Dusun Tangga Desa Selengen Kecamatan Kayangan. Lokasi ini dipilih, kata Amaq Tirnip, karena memang ditempat inilah ada makam leluhur. Selain itu, sebagai rangkaian lengkap ritual Adat Tama Beleq, berziarah ke Makam Bayan yang ada kompleks Mesjid Kuno Bayan pun tidak ketinggalan dilakukannya, dengan membawa perlengkapan penting lainnya seperti Klungkung dan alat sajiannya. Sebagai syukuran ritual adat Tama Beleq, juga sebagai peringatan peralihan musim balit atau kemarau ke musim taon atau musim hujan.

Kemudian setelah itu dilangsungkan upacara santap bersama yang diikuti oleh puluhan warga salut, sebagaimana yang telah dijelaskan Karianom sebelumnya.

“Yang jelas, ritual adat Tama Beleq yang digelar masyarakat Desa Salut Kecamatan Kayangan Kabupaten Lombok Utara ini adalah semata-mata sebagai wujud syukur atas hasil pertanian,” tandas Mangku Amaq Tirnip.(eko)

Leave a Reply

Your email address will not be published.

 

kartal escort pendik escort sex hikaye