404 Not Found


nginx/1.18.0 (Ubuntu)
Jelang Idul Fitri, Satgas Covid-19 Desa Santong Mulia Gelar Penyemprotan - SUARA KOMUNITAS
12/05/2021

Santong Mulia (SanMu),–Hari ini, Rabu (12/05) Satgas covid-19 Desa Santong Mulia yang di pimpin langsung oleh Karyati Al Bayan selaku Wakil Ketua Satgas Covid-19 Desa Santong Mulia melakukan kegiatan penyemprotan disinfektan ke sejumlah sarana ibadah jelang pelaksanaan Idul Fitri 1 Syawal 1442 H, sekaligus pembagian masker kepada seluruh warga masyarakat melalui Kepala Dusun diwilayah ketempatan.

Penyemprotan di Mesjid Baitul Muhlisin Tukak Bendu

Upaya pencegahan penyebaran virus Covid-19 di Desa Santong Mulia ini, merupakan agenda yang harus dimaksimalkan penanganannya. Demikian dikatakan Karyati Al Bayan disela-sela kesibukannya melakukan penyemprotan Cairan Disinfektan dengan sasaran Rumah Ibadah menjelang H-1 hari raya idul fitri. “Ya, agenda ini sengaja kita jadwalkan untuk mengantisipasi dan memutus penyebaran virus Covid-19 masuk wilayah Desa Santong Mulia,”tandasnya.

Ia juga mengajak seluruh elemen masyarakat Desa Santong Mulia untuk memutus penyebaran virus corona dengan senantiasa menerapkan protokol kesehatan yang dikenal dengan sebutan 5M, diantaranya mencuci tangan dengan sabun, memakai masker, menjaga jarak, menjauhi kerumunan dan mengurangi Mobilitas. ” Ini penting untuk kita laksanakan, karena semuanya akan menguntungkan bagi siapa saja yang patuh terhadap himbauan pemerintah ini,”ucapnya, seraya menambahkan, jika tidak dipatuhi, tentu akan merugikan diri sendiri.

Tim Satgas Covid-19 melakukan penyemprotan di masjid-masjid sebagai sasaran yang akan di jadikan sebagai tempat pelaksanaan Sholat Idul Fitri ini nantinya, karena ada kekhawatiran terhadap penyebaran virus corona yang hingga saat ini belum ada obatnya.

Tim Satgas Covid-19 Desa SanMu

Jadi tim Sstgas Covid-19 Desa Santong Mulia merasa sangat perlu untuk memberikan pelayanan penyemprotan disinfektan untuk masjid-masjid dan Musholla agar jamaah dapat kembali nyaman beribadah dan juga tidak dibayang-bayangi oleh rasa ketakutan tertular Virus Corona.

Adapun tim yang diterjunkan untuk penyemprotan disinfektan berjumlah 15 orang anggota Satgas Covid-19 tingkat Desa Santong Mulia dengan menggunakan peralatan, dua alat semprot (tangki) besar desinfektan dan peralatan kebersihan.

Babinmaspol Desa Santong Mulia Putu Sinarta menyampaikan, untuk mendukung kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) skala mikro dalam rangka Pengendalian Penularan Virus Covid – 19, kegiatan Penyemprotan Disinfektan akan terus dilaksanakan mulai dari tempat – tempat Ibadah. Selain itu, dilakukan pula penyemprotan disinfektan ke pemukiman penduduk, terutama di tempat yang biasa digunakan untuk pertemuan keluarga.

Penyerahan Masker dan Sanitizer oleh Waka Satgas ke Remas Baitul Muhlisin Tk Bendu, disaksikan Babhinmaspol Desa Santong Mulia

Dikatakan Putu Sinarta, kegiatan penyemprotan cairan disinfektan menjelang pelaksanaan Idul Fitri di sejumlah Mesjid  dalam wilayah Desa Santong Mulia yang dilakukan tim Satgas Covid-19 Desa Santong Mulia ini adalah merupakan wujud implementasi dalam mendukung kebijakan Pemerintah dalam Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) skala mikro. “Semoga Pandemi Covid – 19 ini cepat berlalu dan kita semua dapat hidup dan beraktivitas dengan normal,” harapnya.

Kepala Dusun Lokok Sutrang yang juga anggota Satgas, Ariandi mengatakan, memang sesuai dengan agenda yang telah dijadwalkan pihak Satgas Covid-19 Desa Santong Mulia, bahwa sehari sebelum pelaksanaan Hari raya idul Fitri, tim Satgas Covid-19 melakukan penyemprotan disinfektan di seluruh tempat ibadah yang akan digunakan sebagai sarana untuk pelaksanaan Sholat Idul Fitri guna mencegah penyebaran covid-19.

“Kegiatan penyemprotan dilakukan secara rutin menjelang hari raya idul fitri 1442 H. Hal ini bertujuan untuk menghimbau kepada masyarakat untuk selalu mematuhi protokol kesehatan saat ibadah fardu maupun ibadah sunnah lainnya,”terang Ariandi.

Tim Satgas Covid-19 Desa SanMu di Posko

Desinfektan merupakan bahan kimia atau pengaruh fisika yang digunakan untuk mencegah infeksi atau pencemaran jasad renik seperti bakteri dan virus, juga untuk membunuh atau menurunkan jumlah mikroorganisme atau kuman penyakit lainnya.

Sebagaimana diketahui bersama bahwa, sejumlah Mesjid yang menjadi sasaran penyemprotan cairan disinfektan menjelang pelaksanaan Idul Fitri 1 Syawal 1442 H, diantaranya Mesjid Baitul Mukhlisin Tukak Bendu, Mesjid Baiturrahim Lokok Sutrang, Mesjid Nurul Muhajirin Santong Mulia dan Mesjid Al Amin Dusun Sumur Jiri. Selain itu, ada sejumlah Musholla, diantaranya Musholla Al Ikhlas Tukak Bendu, Musholla Gandong Bagek dan Musholla Lokok Bilok Dusun Tukak Bendu serta Musholla An Nur Dusun Lokok Rauk.(eko)

Tagged on:

Leave a Reply

Your email address will not be published.

 

kartal escort pendik escort sex hikaye