404 Not Found


nginx/1.18.0 (Ubuntu)
Turnamen Catur Piala Kapoldasu di Medan - SUARA KOMUNITAS
21/06/2018

Medan (Suara Komunitas.Net) – Generasi muda pencinta catur di Sumut, terutama Kota Medan diminta tetap menggali ilmu percaturan dengan mengikuti berbagai turnamen catur maupun belajar dari komputer catur. Hal ini sangat penting untuk menambah pengetahuan sekaligus bekal mengukir prestasi catur di tingkat regional dan nasional, bahkan sampai ke forum internasional.


Ketua Forum Pedagang Pasar dan Pedagang Kaki Lima (FPPPKL) Kota Medan, AP. Luat P.Siahaan (foto) menyatakan itu di Medan, Minggu, (17/6) terkait pelaksanaan turnamen catur Piala Kapoldasu pada 30 Juni – 1 Juli 2018 di Aula Mekanisasi Gedung Pertanian Sumut, Jl.H.Ahmad Yani Nasution Medan.
Disebutkan, turnamen catur yang digelar dalam rangka memperingati hari lahirnya Pancasila 1 Juni 2018, rencana sebelumnya akan dilaksanakan 26 – 27 Mei 2018. Namun karena di hari puasa maka diundurkan.
“Turnamen catur ini memperebutkan Piala Kapolda Sumut, Ketua DPRD Sumut, Kadispora Sumut, Ketua KONI Sumut, Kadis Pendidikian Kota Medan dan mantan Ketua PERCASI Sumut Prabudi Said,” kata Luat seraya menambahkan turnamen berhadiah total Rp.30 juta.
Luat mengakui, turnamen catur ini terinspirasi dari kejuaraan catur tingkat dunia tahun 70-an, dimana pecatur Amerika Serikat Bobby Fischer yang saat itu berusia 24 tahun ternyata mampu mengalahkan dominasi juara dunia dari Uni Soviet, Borris Spassky dengan nilai akhir 8,5 untuk Borris Spassky dan 12 untuk Bobby Frischer.
“Kunci kemenangan Bobby Frischer, sebelumnya bertanding ia sudah lama mempersiapkan langkah-langkah catur yang dimainkan Borris Spassky melalui catur komputer,” katanya.
Untuk itu, lanjut Luat, ia minta kalangan muda di Sumut, terutama Medan tidak henti-hentinya belajar dan menggali ilmu catur baik dari komputer catur maupun mengikuti pertandingan catur yang ada di tingkat regional maupun tingkat nasional.
“Saya berharap turnamen catur yang pertama kali diadakan ini bisa berkelanjutan di tahun tahun mendatang,” pungkasnya. (lubis)

Editor : Tohap P.Simamora

Leave a Reply

Your email address will not be published.

 

kartal escort pendik escort sex hikaye