404 Not Found


nginx/1.18.0 (Ubuntu)
Tanamkan Nilai Luhur Pancasila Pada Generasi Muda - SUARA KOMUNITAS
11/04/2018

MATARAM, SK – Di era Keterbukaan Informasi Publik (KIP), nilai yang terkandung pada Pancasila sebagai dasar negara seakan tenggelam karena pengaruh peradaban manusia. Generasi muda yang diharapkan sebagai penerus cita-cita bangsa belakangan ini terlihat kehilangan identitas, sudah jauh dari nilai-nilai budaya luhur Pancasila.

Hal ini menjadi pembahasan dalam talkshow yang bertema “Pancasila di Zamanku” yang diselenggarakan oleh Bakti Pendidikan Djarum Foundation (BPDF) bersama Universitas Mataram (UNRAM) dan Solidaritas Anak Bangsa (SABANG) bertempat di lapangan atletik UNRAM, NTB, pada Sabtu (7/3).

Talkshow itu dihadir oleh pakar hukum tata negara yang juga mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD. Pemerhati sosial dari Wahid Institute, Inayah Wulandari Wahid, dan aktor ternama Reza Rahadian. Talkshow ini dipandu oleh presenter TV Rosiana Silalahi, yang dihadiri oleh pelajar dan juga mahasiswa Unram dari berbagai jurusan.

Menurut Mahfud MD, Pancasila merupakan pijakan paling utama dalam semua aspek kehidupan bermasyarakat, terlebih generasi muda yang lebih dekat dengan tren komunikasi global. Untuk menjaga persatuan dan kesatuan bangsa katanya, harus berlandaskan Pancasila.

“Pancasila harus dijadikan landasan hukum dalam bernegara, dan juga sebagai ideologi untuk menjaga persatuan bangsa,” terang alumni UII ini.

Kembali ia ingatkan, potensi perpecahan yang terjadi pada generasi muda bangsa ini disebabkan karena mereka tidak lagi merefleksikan Pancasila sebagai dasar negara. “Radikalisme bisa ditangkal apabila nilai yang terkandung dalam idiologi Pancasila itu bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari,” tegasnya.

Pada kesempatan yang sama, Inayah Wahid, putri mantan Presiden KH. Abdurrahman Wahid (almrhn) mengatakan, Pancasila sebagai perangkat, panduan dalam berbangsa dan bernegara.

“Tanpa Pancasila bangsa dan generasi penerus akan kehilangan identitas diri, mari kita bantu generasi muda untuk memahami apa sebenarnya Pancasila itu,” tegasnya.

Sementara itu aktor Reza Rahadian mengatakan, nilai yang terkandung dalam Pancasila sebagai pemersatu suku, agama, ras dan antargolongan (SARA). Dia menambahkan, keberagaman yang dimiliki Indonesia sebagai kekayaan yang harus dijaga dan dilestarikan.

Sebagai generasi muda, kekayaan alam dan keberagaman Indonesia perlu kita jaga dengan baik. “Mari kita tanamkan rasa cinta antar sesama saling menghargai perbedaan,” ungkapnya.

Koordinator program BPDF Laksmi Lestari mengatakan, tema Pancasila harus terus digiatkan kepada generasi muda saat ini. Derasnya arus informasi saat ini bisa menjadi ancaman jika tidak dibentengi Pancasila sebagai landasan.

“Kami mendorong kaum muda agar menguatkan wawasan kebangsaan dalam bersikap maupun berturur,” terangnya.

Laksmi terus mendorong peranan pemuda NTB, untuk mengembangkan potensi SDA dan SDM yang dimilikinya. Generasi muda katanya, harus mampu mengembangkan potensi yang ada, khususnya potensi alam yang berada di wilayah Indonesia Timur. (Rozi)

Editor: Anggar

Foto Speaker Kampung.

Leave a Reply

Your email address will not be published.

 

kartal escort pendik escort sex hikaye