404 Not Found


nginx/1.18.0 (Ubuntu)
Produk Olahan Sorgum Asal NTB Diekspor ke Malaysia dan Timor Leste - SUARA KOMUNITAS
11/02/2022

Tanjung,(SK),– Kementerian Perdagangan bersama PT Astra International Tbk melepas ekspor 10 jenis produk olahan sorgum bernilai Rp700 juta ke Timor Leste dan Malaysia di Dusun Lokok Sutrang, Desa Santong Mulia, Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Pelepasan ekspor tersebut berlangsung bersamaan dengan panen raya sorgum, Sabtu (22/1/22) kemarin di lokasi yang sama. Produk-produk yang diekspor kali ini diproduksi CV. Yant Sorghum yang membina petani sorgum di Desa Sejahtera Astra (DSA) Lombok, NTB.

Kesepuluh produk olahan sorgum yang dilepas ekspornya adalah keripik tempe sorgum, rollsorgum, puffsorgum, keciput sorgum, stik bawang sorgum, beras sorgum, tepung sorgum, biskuit sorgum, gula cair sorgum kemasan botol dan saset,sertasendok dan garpu berbahan sorgum yang bisa dimakan (edible sorghum spoon and fork).

Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Kemendag,Didi Sumedi menyambut positif kegiatan panen raya sorgum untuk ekspor, dan berharap desa binaan Astra mampu mencetak eksportir yang dapat mengekspor produk-produk mereka secara berkesinambungan.

“Kegiatan hari ini merupakan salah satu implementasi Kerja Sama Pengembangan Ekspor Produk Unggulan Desa dengan PT. Astra International Tbk yang bertujuan meningkatkan kapasitas ekspor desa ke pasar global, salah satunya adalah produk olahan sorgum,” kata Didi.

Direktur Kerja Sama Pengembangan Ekspor Kemendag, Ni Made Ayu Marthini, menambahkan komitmen Kemendag untuk mendukung produk-produk bernilai tambah yang inovatif, seperti hasil olahan sorgum ini

Menurut Made, sorgum bisa menjadi sumber pangan alternatif menggantikan gandum, padi, dan jagung. Selain itu juga dapat dikreasikan menjadi berbagai bentuk makanan dan minuman olahan. Hal yang menarik adalah inovasi sendok dan garpu dari sorgum.

“Hal ini yang ingin kami dorong promosinya, sekaligus mengedukasi buyers bahwa produk ini sustainable karena bersifat bebas sampah (zero waste). Kami akan berkoordinasi dengan perwakilan perdagangan Indonesia di luar negeri untuk membukakan akses pasar di 46 kota yang menjadi akreditasi dari Atase Perdagangan dan Indonesian Trade Promotion Center,” ungkapnya.

Program DSA sorgum Lombok mampu mendorong pertumbuhan usahamikro, kecil, dan menengah (UMKM)yang mencoba bangkit dari dampak gempa bumi 2018 dan pandemi Covid-19.

Program yang dimulai lima tahun lalu dengan duadesa binaan, saat ini jumlahnya meningkat menjadi 22 desa dan melibatkan lebih dari 1.000 petani di Kabupaten Lombok Utara, Lombok Timur, Lombok Tengah, dan Lombok Selatan dengan konsep korporasi petani.

Berkembangnya DSA sorgumini juga berkontribusi terhadap penyerapan tenaga kerja dan peningkatan kesejahteraan masyarakat sekitar, khususnya ibu rumah tangga yang terlibat dalam proses pengolahan menjadi berbagai aneka makanan dan minuman.

By Rasti R

Tagged on:

Leave a Reply

Your email address will not be published.

 

kartal escort pendik escort sex hikaye