404 Not Found


nginx/1.18.0 (Ubuntu)
Pengutipan Infaq Haji di Ahmed "Tidak Tertib" - SUARA KOMUNITAS
07/09/2018

Medan,(Suara Komunitas.Net) – Pengutipan infaq haji saat pemulangan jemaah haji di Aula Jabal Nur Asrama Haji Medan (Ahmed) sempat membingungkan para jemaah. Pasalnya pengutipan infaq dilakukan empat badan yang kepentingannya sama, yakni membantu sesama yang membutuhkan, seperti untuk pembangunan mesjid dan meringankan beban korban gempa Lombok.
Sebelumnya, saat pemberangkatan calon jemaah haji (calhaj) pengutipan hanya dilakukan Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Provinsi Sumut dan Panitia Pembangunan Mesjid Agung Medan.
Namun pada pemulangan, yang melakukan pengutipan infaq bertambah,yakni untuk pembangunan mesjid Al Ikhlas di Kecamatan Sei Bingei Kabupaten Langkat dan Panitia Korban Bencana Gempa Lombok.
Beberapa jemaah haji terlihat bingung, karena adanya banyaknya kotak sumbangan infaq beredar di aula Jabal Nur Ahmed.
Pada dasarnya para jemaah haji tidak keberatan, cuma kesannya terlihat tidak tertib dan semrawut.
Ketika hal ini dikonfirmasikan kepada Wakil Ketua III Bidang Keuangan dan Pelaporan, H.Sahrul Jalal dan seorang panitia mesjid Agung Medan Abdul Karim, mereka tidak tahu munculnya dua panitia saat pemulangan haji ini. Sehingga membingungkan para jemaah haji yang baru kembali dari Tanah Suci.
Menurut Sahrul, seharusnya yang mengutip infaq haji di pemberangkatan dan pemulangan jemaah haji cukup dua saja agar tertib. Tahun 2017 lalu, pada pemberangkatan dan pemulangan jemaah haji, panitia donasi korban Rohinga, Mianmar tidak jadi terjun dan bersedia menerima hasil dari pembagian Baznas Sumut dan pembangunan Mesjid Agung Medan.
“Hasilnya cukup lumayan kog,” kata Sahrul seraya mengharapkan agar pada musim haji tahun 2019 hal seperti ini tidak terjadi lagi. (okta)

Editor : Tohap P.Simamora

Tagged on:
kartal escort pendik escort sex hikaye