404 Not Found


nginx/1.18.0 (Ubuntu)
Pahlawan Penjaga Hutan Rinjani - SUARA KOMUNITAS
14/08/2017

Lombok Timur. SK_Hutan salah satu isu seksi oleh berbagai elemen masyarakat. Semua orang berharap mampu menjaga dan melestarikannya, meski sebagian orang juga sengaja merusaknya untuk kepentingan diri ataupun kepentingan perusahaannya.

Menjaga dan melestarikan hutan dan segala isinya tidak harus menjadi aparatur yang digaji dan diberi upah seperti halnya polisi hutan alias polhut. Warga biasa juga berhak menjaganya dari ancaman kebiadaban manusia.

Seperti hal yang dilakukan Sudirman (49) yang tinggal di perbatasan kawasan Taman Nasional Gunung Rinjani/ TNGR di Kebon Baru Dususn Galih Desa Peringga Jurang Utara Kecamatan Montong Gading Kabupaten Lombok Timur, NTB.

Pria yang akrab disapa pak Sudir ini sejak lama mejadi petani nira. Ia bersama keluarganya menggantungkan hidupnya dari pohon enau. Bahkan ia sendiri telah memelihara pohon nira tersebut sejak ia masih kecil.

Menurut keterangan Sudirman, pohon nira hampir langka, sebab tidak ada yang selanjutnya menanam dan memeliharanya. Bahkan banyak juga yang menebangnya untuk kebutuhan lain.

Dari itu ia juga melakukan pemeliharaan, ia harapkan untuk anak cucunya kedepan. “ya, kami pelihara bibit dari pohon nira tersebut, ini untuk kebutuhan anak cucu kedepan” tutur Sudirman saat di wancarai Jumat 12/8/2017.

Ia juga khawatir, kalau tidak ada keberlanjutan menanam dan memelihara tumbuhan ini, maka akan kembali terjadi banjir dan longsor. “di koko Joben dulu sering banjir dan dataran tinggi longsor akibat banyaknya orang merusak hutan” jelasnya.

Belajar dari pengalaman silam, kami bersama masyarakat khususunya yang berbatasan langsung dengan kawasan TNGR memanfaatkan lahan kawasan untuk melihara rumput untuk hewan ternak.

Leave a Reply

Your email address will not be published.

 

kartal escort pendik escort sex hikaye