404 Not Found

Medan (Suara Komunitas.Net) – Kasi Kurikulum Dinas Pendidikan Sumut Saut Aritonang menyatakan, sejauh ini pihaknya baru menerima masukan dari Ketua Komnas Perlindungan Anak, Arist Merdeka. Namun usulan moratorium tidak serta merta menjadi solusi permasalahan siswa siluman.

Saut Aritonang mengatakan, sistem Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Sumut merupakan sistem nasional. Artinya, setiap siswa yang dinyatakan tidak lulus seperti kasus siswa siluman. Akan memunculkan data dengan nama siswa berwarna merah.
Menurutnya, sekalipun hasil moratorium nantinya ada disepakati Gubsu dengan mengeluarkan hak diskresinya untuk membuat siswa siluman menjadi sah atau tidak siluman lagi. Namun harus dikoordinasikan dengan Kementerian Pendidikan di pusat.
Sejauh ini, katanya, Dapodik merupakan bank data online, dimana semua siswa tercatat.Jadi nggak bisa sembarang diubah.
“Karena hal itu kewenangan pusat,” katanya seraya menambahkan saat ini Dinas Pendidikan Sumut masih memegang tiga rekomendasi dari Gubsu, salah satunya, siswa yang tidak lulus sistem PPDB agar pindah ke sekolah swasta. (lubis)

Editor : Tohap P. Simamora