404 Not Found

Kayangan,($K),— Gelaran Sepak Bola Silaturrahmi antar Dusun dalam wilayah Desa Kayangan Kecamatan Kayangan, yang berlangsung selama 3 (tiga) bulan di Lapangan Umum Kecamatan Kayangan, secara resmi di tutup Kepala Desa Kayangan, Edy Kartono,SE, Senin (12/09/2022).

Hadir dalam acara tersebut, Camat Kayangan yang diwaikili Kasi Kessos, Kepala Desa Kayangan, Babinmaspol Desa Kayangan, Ketua BPD, Para Kepala Dusun di wilayah Desa Kayangan, para Manager Club, para Sponsor dan panitia penyelenggara serta masyarakat Desa Kayangan.

Kepala Desa Kayangan dalam tunggalnya mengatakan, kegiatan yang digelar ini adalah diselingi dalam rangka memeriahkan HUT RI ke-77, HUT KLU ke 14, HUT Kecamatan Kayangan ke 27 dan HUT Desa Kayangan ke 56, pun gelaran ini sengaja di gelar sebagai ajang silaturrahmi antar klub sepak bola yang ada di masing-masing dusun di wilayah Desa Kayangan.

Dikatakan, gelar yang memakan waktu selama 3 (tiga) bulan ini adalah atas kerja sama Pemerintah Desa Kayangan beserta seluruh perangkat, baik perangkat desa maupun perangkat kewilayahan (Kadus). Selain itu, ajang silaturrahmi ini juga di Sponsori oleh Lia Dekosta (toko Bangunan) di Beraringan, PLN Cabang Tanjung wilayah kerja Kayangan (Sahwan), Jameelo (Ahmad Saini) Rebakong dan beberapa pengusaha wilayah Kayangan yang tidak disebutkan namanya, turut juga menyukseskan kegiatan ini .

“Alhamdulillah, atas nama pemerintah Desa Kayangan, saya sangat mengapresiasi gelaran yang bertajuk Sepak Bola Silaturrahmi Antar Dusun dalam wilayah Desa Kayangan ini. Semoga kegiatan serupa pada gelaran mendatang bisa lebih semarak dan sukses lagi,”asanya, menambahkan bahwa gelaran turnamen yang berlangsung selama ini 3 (tiga) bulan ini diikuti oleh 16 Klub dan berharap ajang ini menjadi ajang silaturahmi yang memperkuat persatuan dan kesatuan, di samping itu juga dapat menjaring bakat atlit sepak bola di masing-masing dusun, untuk kemudian di rekrut pemain di tim Klub Desa Kayangan.

Sebagaimana diketahui bahwa, gelaran sepak bola silaturrahmi antar dusun dalam wilayah Desa Kayangan dan berlangsung selama 3 (tiga) bulan di Lapangan Umum Kecamatan Kayangan ini, terus menjadi perhatian para pecinta sepak bola di sekitaran daerah setempat.Hal ini ditunjukkan dengan ramainya para penonton yang hadir saban hari. Kondisi ini juga yang menarik Perhatian Pemerintah Desa Kayangan pada gelaran ini. Sehingga ia juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh masyarakat Desa Kayangan, para sponsor dan para manager club atas partisipasinya dalam menyukseskan kegiatan tersebut.“Kepada para manager, saya tegaskan bahwa kegiatan ini adalah kegiatan asal, karena nanti pada bulan November, kita akan membuka lagi kegiatan serupa, tapi skalanya lebih besar, dengan mengundang club dari desa lain,”tegasnya.

Sementara itu, Ketua Panitia Pelaksana Turnamen Sepak Bola Silaturrahmi Antar Dusun di wilayah Desa Kayangan, Andri Kusmayadi mengatakan, kegiatan ini berlangsung selama 3 (tiga) bulan dan liburkan selama satu minggu pada pertengahan bulan Agustus. Hal tersebut dilakukan, karena ada permintaan dari panitia Petingatan HUT RI di 77 tingkat Kecamatan Kayangan, bahwa selama waktu itu, lapangan yang digunakan sebagai tempat berlangsungnya turnamen digunakan sebagai tempat kegiatan upacara HUT RI ke 77 dan tempat kegiatan pawai karnaval.

“Alhamdulillah, kegiatan kita ini sukses dan berlangsung aman, berkat kerjasama kita yang harmonis dengan pihak lain, baik dengan Pemerintah Kecamatan, pihak keamanan maupun dengan Pemerintah Desa,” katanya.

Disebutkan Andri, bahwa sistem yang digunakan pada gelaran sepak bola silaturrahmi antar dusun dalam wilayah Desa Kayangan tahun ini adalah menggunakan sistem bertemu. Sehingga semua klub bisa bertemu, dengan tujuan untuk memberikan kesempatan kepada klub, untuk saling menguji kekuatan lawan terutama terkait taktik dan strategi serta materi permainan lawan.

Adapun nama dan jumlah Club dari masing-masing dusun wilayah Desa Kayangan yang ambil bagian pada turnamen ini, kata Andri, antara lain, Empak mayong 2 club, Lokok rangan 2 club, Rebakong 2 club, Beraringan 2 club, Sidutan 2 club, Karang tal 1 klub, Karang lande 1 klub, Lengkukun 1 klub, Bagek kembar 1 klub, Tanak muaturun 1 klub dan Sejongga 1 klub.

“Alhamdulillah turnamen ini dapat berjalan lancar walaupun kegiatannya sempat, tapi semangat sportifitas pemain sepakbola dijunjung tinggi,” sambungnya.

Ahmad Saini, salah satu sponsor dari Jameelo menegaskan, turnamen ini sengaja di gelar untuk membangun masyarakat agar gemar berolahraga. Bahkan sebagai ajang silaturahmi, sekaligus mempererat persaudaraan, persatuan dan kesatuan antar tim sepak bola Dusun, khususnya di Desa Kayangan.

Dia menghimbau tim sepak bola yang bertanding dalam final perebutan juara satu dan juara dua antara Gasnal FC Lokok Rangan vs Beraringan FC agar menjaga sportivitas. Selain itu untuk menambah pengalaman bertanding, dan menambah wawasan sepak bola.“Insya Allah dengan adanya turnamen ini atlet sepakbola khususnya atlet yang tergabung di Club Dusun dalam Desa Kayangan semakin tumbuh dan berkembang,” tutupnya.

Manager Gasnal FC Lokok Rangan, Aryadi,S.Adm mengaku bangga melihat materi permainan besutannya. Sehingga yakin semua waktu yang tersedia, anak asuhnya mampu mendominasi penguasaan bola. Namun ia juga tidak menampik materi dan kekuatan lawan. Buktinya, dari keselurahan waktu pertandingan, kedua klub imbang hingga waktu habis penuh. Keadaan ini mengharuskan dari Askab yang memimpin pertandingan untuk menggelar adu finalti untuk menentukan pemenangnya.

Sebagai Manager, kata Aryadi, pada posisi ini juga sempat keder. Namun dengan keyakinan yang kuat, melihat materi permainan anak buah besutannya, ia yakin keluar sebagai juara. “Alhamdulillah, akhirnya Gasnal FC kita menang tipis 5 – 4 atas Beraringan FC dalam drama adu finalti dan berhak memperoleh trofi serta uang pembinaan dari pemerintah Deda Kayangan dan Sponsor,”ucapnya bangga.(eko)