404 Not Found

Pemalang, Suara Komunitas. – Antisipasi merebaknya virus Korona (Covid-19) di Kota Ikhlas, Bupati Pemalang, Junaedi mengintruksikan seluruh tempat hiburan malam untuk tidak beroperasi. Bahkan ia mengancam akan menutup ijin usaha jika para pengusaha hiburan malam masih tetap membandel.

Sejumlah kafe dan karaoke di wilayah Pemalang yang sebelumnya beroperasi, Selasa malam (17/03) ditutup secara paksa dengan peringatan keras oleh Bupati Pemalang.

Penutupan dilakukan oleh jajaran Satpol PP setempat pukul 23.00 WIB di kawasan Sirandu Mall, pusat hiburan malam Pemalang dan tempat lainnya, setelah pada siang hari sejumlah tempat tersebut masih beroperasi. Padahal instruksi Bupati Pemalang menyebutkan seluruh tempat hiburan agar berhenti operasional selama dua pekan, terhitung sejak 16 Maret 2020.

“Sore tadi jam 15.00 kita patroli, cek semua kafe dan karaoke di Pemalang. Yang masih bandel membuka, kita suruh tutup saat itu juga,” kata Wahyu Sukarno, Kepala Satpol PP Pemalang.

Wahyu menambahkan bahwa satu hari sebelumnya, pihaknya telah melakukan sosialisasi kepada pengusaha untuk tutup sementara.

Sebelumnya, Bupati Pemalang,  Junaedi   mengancam akan mencabut izin tempat hiburan malam   bagi yang memaksa tetap membuka usahanya di saat pemerintah sedang mengupayakan sterilisasi wilayah mencegah penyebaran virus corona atau Covid-19.

“Saya minta para pengusaha hiburan malam untuk ikut aktif bersama pemerintah melawan virus corona. Tutup dulu sementara, ini demi kebaikan bersama,”  ujar Junaedi.

Junaedi meminta seluruh lapisan masyarakat perperan aktif melawan virus Korona. Termasuk pengusaha hiburan malam.   “Sanksi paling berat di cabut izinnya,” pungkasnya.  (Eva Abdullah)