404 Not Found

Lombok Utara (SK) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lombok Utara menjadi Kabupaten terakhir yang melakukan mutasi penyesuaian Organisasi Perangkat Daerah (OPD) pada tahun 2017 ini. Namun pengambilan sumpah terhadap 452 Aparatur Sipil Negara (ASN) tersebut tidak dilakukan seperti biasanya Pemkab memilih melakukan pelantikan jabatan di dua tempat berbeda, salah satunya adalah di dalam Masjid Agung Baiturrahim, Tanjung 06-01-2016.

‘’Kita gelar di dua tempat berbeda, yang pertama disini (Masjid) dan yang kedua di aula bagi yang beragama non muslim. Saya sengaja agar para pejabat yang dilantik bisa memaknainya dengan sungguh-sungguh,” ujar Bupati KLU, Najmul Akhyar, Ratusan ASN yang terdiri dari eselon II, III dan IV Pemkab Lombok Utara, mengalami pergeseran atau mutasi jabatan. Semua posisi OPD baru sudah terisi. Sementara untuk pejabat yang menempati jabatan eselon II akan melalui proses seleksi oleh pansel, meski sudah ada beberapa pejabat eselon II yang telah menempati posisinya saat ini.

‘’Yang belum terisi akan kita pansel secepatnya. Ada sekitar 14 instansi yang akan kita pansel nantinya dari 29 instansi yang ada. 15 penjabat eselon II sudah dilantik,” jelasnya. Dalam mutasi ini tidak ada eselon II yang di nonjob kan. Semua pejabat eselon II hanya mengalami pergeseran saja. Ia berharap, dengan sudah terisinya perangkat OPD baru ini, Lombok Utara bisa bergerak cepat mengejar ketertinggalan.

‘’Semua pejabat yang menepati jabatan, baik itu yang dipromosikan dan yang tidak sudah melalui asestmen dan prosedur yang berlaku. Karena kita kekurangan pejabat eselon II, tidak mungkin kita nonjobkan. Untuk itulah kita akan segera pansel secepatnya kekurangan ini,” jelasnya.

‘’Pejabat dari mana saja bisa mengikuti pansel itu nantinya,” pungkasnya. Untuk diketahui, jabatan yang telah terisi sebanyak 441, eselon II terdapat 15 pejabat, eselon IIIa ada 42 pejabat, eselon IIIb ada 76 pejabat, eselon IVa sebanyak 297 orang, eselon IVa 10 orang, dan terdapat 11 pejabat eselon III dan IV di nonjobkan.(Ardes ).