404 Not Found

Jakarta (SK) – Acara welcome party Kejuaraan Pencak Silat Widuri Open Championship Piala Bupati Pemalang 2019 yang berlangsung 1-3 Februari, dihadiri Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Pemalang, Sapardi dan Sobirin Disparpora terasa meriah dan suasana kental persaudaraan di tengah guyuran hujan. Sapardi mengungkapkan kegembiraannya dengan penyelenggaraan Kejuaraan Pencak Silat Widuri Open Championship 2019 di Pemalang pada tanggal 1-3 Februari 2019 ini.

“Kejuaraan ini bisa dijadikan sebagai ajang untuk mencari bibit baru di cabang olahraga silat di Indonesia. Disamping itu juga bisa dijadikan sebagai ajang melestarikan olahraga silat yang merupakan budaya asli Indonesia,” katanya yang disambut riuh tepuk tangan undangan di kawasan Pantai Widuri, Jumat malam (1/2).

Lebih lanjut Sapardi juga mengungkapkan kejuaraan silat Widuri inipun dapat menjadi ajang bersilaturahmi antar perguruan silat di Indonesia. “Ini bukan hanya menjadi ajang untuk bertanding mencari juara. Tapi di sini bisa dijadikan sebagai moment untuk menambah erat tali persaudaraan sesama pesilat dari berbagai perguruan silat,” ungkap Sapardi.

Pihak Disparpora Kabupaten Pemalang tentu saja mendukung pelaksanaan kejuaraan silat ini yang juga menjadi salah satu pengisi di perayaan ulangtahun Kab. Pemalang ke-444 tahun. Apalagi pihak Disparpora pun memiliki motto atau tagline untuk saat ini yaitu Sport and Tourism. Diharapkan olahraga bisa sejalan dengan pengembangan turisme di Kabupaten Pemalang Jawa Tengah ini.

Kejuaraan pencak silat Widuri Open Championship 2019 ini diikuti oleh 850 peserta dari berbagai perguruan silat di Indonesia. Salah satu perguruan silat yang ikut memeriahkan acara ini adalah PSN ISMD Putra Setia cabang Depok dan PSN ISMD Putra Setia cabang Tegal. Menurut Winarto yang menjadi Kepala Pelatih Putra Setia yang didampingi Guru Muda Evi Juliati dan Asisten Pelatih M.Nuh mengungkapkan rasa senangnya bisa mengikuti Kejuaraan Pencak Silat Widuri Open Championshio 2019 di Pemalang.

“Saya mengucapkan Alhamdulillah pada Allah karena bisa ikut di kejuaraan ini. Kami datang ke Pemalang ini ikut kejuaraan bukan hanya untuk mencari juara belaka. Tapi kami memberikan pembelajaran bertanding bagi anak-anak pesilat Putra Setia di luar Jakarta dan Depok. Kami ingin mereka memiliki pengalaman bertanding dengan pesilat lain dari luar daerah. Kami juga ingin kejuaraan ini menjadi wahana untuk menambah persqudaraan dengan saudara-saudara dari perguruan silat lainnya,” kata Winarto.

(Pambudi)