404 Not Found

MASAMBA (SK) —– Wakil Bupati Luwu Utara, M. Thahar Rum, meminta seluruh Pendamping Desa Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa (P3MD) untuk tidak terlibat dalam kegiatan politik praktis yang berlangsung di tengah-tengah masyarakat. Karena menurut Wabup Thahar keterlibatan Pendamping Desa dalam politik praktis akan menghambat tugas dan tanggung jawabnya dalam meningkatkan SDM masyarakat dan dalam mengawal pembangunan desa yang lebih berkesinambungan.

“Saya minta para Pendamping Desa kegiatan P3MD untuk tidak terlibat dalam politik praktis yang berlangsung di tengah masyarakat, karena akan menghambat tugas kita dalam meningkatkan SDM masyarakat serta melemahkan pengawalan terhadap pembangunan di desa. Olehnya itu, mari hindari itu agar pembangunan desa bisa lebih baik lagi ke depannya,” imbuh Thahar ketika memimpin Rapat Koordinasi Kabupaten P3MD di Aula BAPPEDA, (17/1), kemarin.

Thahar dalam arahannya juga berpesan, agar Pendamping Desa terus meningkatkan koordinasi secara profesional dan terus melakukan pekerjaan secara obyektif sesuai evaluasi pelaksanaan tugas yang ada. “Kepada pendamping desa, terus tingkatkan koordinasi, berkerja secara professional, jelas dan maksimal, serta kelola keuangan desa sesuai dengan perundang-undangan yang berlaku,” harap mantan Kadis Pendidikan ini.

Sebelumnya Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD), Drs. Misbach, mengatakan bahwa pendamping desa sedapat mungkin harus bisa memahami tugas dan pengabdiannya sebagai pendamping di pedesaan. “Pendamping desa itu dituntut harus bekerja maksimal, memahami tugasnya dan tahu betul urgensi pengabdiannya sebagai pendamping desa. Olehny itu, mari kita tingkatkan SDM yang ada pada diri kita masing-masing,” pungkas Misbach. (Lukman Hamarong)