404 Not Found

Tanjung, (SK),— Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak di 13 Desa di Kabupaten Lombok Utara, 4 diantaranya di Kecamatan Kayangan telah usai. Empat Desa yang menggelar Pilkades diwilayah Kecamatan Kayangan tersebut adalah Desa Kayangan, Desa Santong Mulia, Desa Pansor dan Desa Pendua. Masing-masing desa telah memiliki satu sosok calon pemimpin. Terpilihnya mereka tentu setelah melalui perjuangan keras dalam ‘melobi’ hati masyarakat. Seperti yang dilakukan Calon Kepala Desa Santong Mulia terpilih, Hermanto.

Hermanto adalah salah satu calon Kepala Desa Santong Mulia Kecamatan Kayangan Kabupaten Lombok Utara dengan nomor urut 4 dari 5 calon yang ikut kontestasi politik tingkat desa, yang telah dietapkan oleh Panitia Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Santong Mulia sebagai pemenang dalam pesta demokrasi, Selasa 21 Desember 2021 lalu. Di pesta demokrasi tersebut, Hermanto berhasil unggul dengan perolehan 363. Sedangkan rivalnya Subiadi memperoleh 292 suara, Karyati Al Bayan 266 suara, Hendri Usman Susianto 252 suara dan Harianto hanya memperoleh 187 suara.

Menurut Ketua Panitia Pilkades Al Ismai Zohri Kamiadi usai rapat pleno penetapan hasil Pilkades Santong Mulia pertama yang berlangsung di Aula Kantor Desa setempat, Rabu 22 Desember 2021 mengatakan, dipercayanya Hermanto oleh masyarakat untuk memimpin Desa Santong Mulia yang pertama hasil Pilkades pasca Devinitif satu tahun lalu, tentunya membuat dia berkewajiban untuk merealisasikan setiap janji politiknya sesuai dengan visi dan misinya saat kampanye.Salah satunya soal kesejahteraan rakyat.

Dikatakan, Hermanto yang lahir dari pasangan Mardi dan Lamiah 31 tahun silam di Santong Mulia ini, merupakan calon Kepala Desa Santong Mulia terpilih yang bedomisili di Dusun Mula Gati Desa Santong Mulia Kecamatan Kayangan Kabupaten Lombok Utara. Ia asli putra daerah, sehingga memahami betul kondisi masyarakat Desa Santong Mulia, karena ia lahir dan dibesarkan di tanah kelahirannya sendiri.

Dengan berbekal nomor urut 4, Hermanto optimis akan memenangkan Pilkades Santong Mulia, karena visi dan misinya sudah menyatu dan sesuai dengan keadaan yang diharapkan oleh masyarakat Desa Santong Mulia kedepan. Hermanto mengatakan, ia maju dalam kontestasi Pilkades Santong Mulia yang pertama pasca devinitif 21 Juli 2020 lalu, karena ia ingin membaktikan diri untuk masyarakat Desa Santong Mulia. Ia juga mengaku, tampilnya dipanggung politik tingkat desa pada Pilkades tersebut, bahwa ia ingin berbuat lebih banyak untuk kemajuan masyarakatnya di masa depan. Selain itu, majunya Hermanto di Pilkades Desa Santong Mulia yang baru satu tahun devinitif ini, juga di dasari restu dari keluarga, serta dukungan masyarakat.

Menyinggung tentang visi dan misi sebagai calon Kepala Desa, Hermanto menyebutkan tidak terlalu muluk-muluk, yakni bersama masyarakat maju membangun Desa Santong Mulia. Sedangkan misinya secara garis besarnya adalah mengedepankan musyawarah mufakat dalam setiap pengambilan keputusan, mengembangkan perekonomian masyarakat melalui potensi masyarakat dan menciptakan stabilitas kamtibmas warga Desa Santong Mulia serta meningkatkan pelayanan yang lebih mudah kepada masyarakat. “Ini yang kami rasa perlu dan sangat diinginkan masyarakat,”katanya.

Hermanto menyatakan dengan tegas, sebagai calon Kepala Desa Santong Mulia terpilih, hal tersebut semata-mata karena takdir Allah Swt. Selain itu, ia ingin membuat managemen pengelolaan desa yang baik, transparan dan akuntable. Dilingkungan tempat tinggalnya, Hermanto dikenal warga setempat sebagai sosok pribadi yang supel, ramah dan punya sikap tanggungjawab. Ia sehari-harinya berprofesi sebagai karyawan SMAN 1 Kayangan. Ia juga aktif membina para pemuda dibidang olahraga dan pernah menjabat sebagai Plt.Kepala Dusun Mula Gati.

Nasudin, selaku Ketua tim pemenangan mengatakan, pihaknya dalam melakukan kampanye meraih simpati warga calon pemilih agar condong kepada calon yang di usungnya, setidaknya ada lima hal yang dilakukannya, yakni Melakukan Apa yang Disukai, Memanfaatkan Waktu Untuk Bekerja Dengan Efektif, Berinvestasi di Luar Pekerjaan, Mereka Bertanggung Jawab Terhadap Tujuan, Semua Orang Mampu Melihat Gambaran Besar. “Nah inilah yang kami lakukan bersana tim, sehingga calon yang kami usung bisa meraih suara tertinggi dan keluar sebagai pemenang,”tandasnya.

Dijelaskan Nasudin, point pertama dengan mencintai apa yang sedang dilakukan akan membantu tim untuk melewati tugas penting yang membosankan dan akhirnya bisa meraih kesuksesan di masa depan. Kemudian, sebagai Ketua tim, ia memberikan otonomi kepada semua anggota tim untuk melakukan apa saja yang membuat mereka efektif dalam bekerja.”Inilah beberapa poin penting yang kami lakukan sehingga berhasil menghantarkan Hermanto sebagai pemenang pada Pilkades Santong Mulia yang pertama pasca devinitif ini satu tahun lalu,”tutup Nasudin. (eko)