404 Not Found

Dr. H. Najmul Akhyar. SH., MH., Bupati Lombok Utara menyampaikan beberapa hasil rapat evaluasi bersama Menteri PMK terkait penanganan gempa saat berkunjung di lokasi pembangunan rumah bantuan korban gempa di Desa Akar-akar, Kecamatan Bayan yakni kaitannya penyederhanaan persoalan teknis yang memberatkan masyarakat seperti Kontruksi Rumah dari Kayu yang harus mengecek persentase kadar air kayu itu akan di sederhanakan sesuai kondisi di lokasi”, Terangnya.

Kaitannya dengan kontruksi rumah RISHA di berikan beberapa kemudahan terkait masalah teknis yang dialami saat ini yakni kekurangan Panel RISHA, untuk mengatasi persoalan itu Pemerintah membuka ruang untuk semua pengusaha yang mau menjadi Aplikator, sementara saat ini khususnya Lombok Utara telah melatih 50 orang untuk membuat Panel Rumah RISHA sehingga ini memberi peluang bagi pengusaha di Lombok Utara untuk terlibat dalam penyediaan Panel Rumah RISHA”, ungkapnya.

Selanjutnya hasi evaluasi yang telah dilakukan adalah memperbanyak model rumah yang ditawarkan ke masyarakat jadi tidak hanya RIKA, RISHA dan RIKO misalnya Rumah Instan Baja atau rumah apapun bentuknya silahkan saja asalkan tidak bertentangan dengan aturan dan tahan gempa. Berikutnya membuka ruang bagi pihak ketiga terutama pengusaha lokal untuk terlibat mengingat banyaknya rumah yang akan dibangun”, tandasnya.

Dr. H. Najmul Akhyar SH., MH., juga mengungkapkan sudah mengusulkan penambahan pendamping di Lombok Utara karena 200 pendamping saat ini masih belum cukup mengingat ada 57 Ribu Rumah yang dibangun dan itu telah disepakati, supaya bisa merekrut masyarakat lokal yang syaratnya tidak mesti Sarjana Tehnik misalkan tamatan STM atau SMK jurusan bangunan dan secepatnya akan diundang oleh Pemda”, Tambahnya.

Menurut Menteri PMK Puan Maharani yang disampaikan oleh Dr.H. Najmul Akhyar, SH., HM., terkait system pemberian bantuan rehabilitasi dan rekonstruksi rumah korban gempa yang sistem pokmas dan pencairan uang lewat rekening pokmas sudah dianggap final karena itu perlu dan mempermudah pertanggungjawaban”, imbuhnya.

Saran Dr. H. Najmul Akhyar, SH., MH., selaku Bupati Lombok Utara meminta kepada semua pihak untuk membangun spirit optimisme masyarakat untuk mempercepat proses pembangunan rumah masyarakat. ( RD )