404 Not Found

MASAMBA (SK) —– Tirai Kejurda Karate-do Gojukai se-Sulselbar resmi ditutup, dan secara umum kejurda regional tersebut dinilai berjalan baik dan lancar. Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani tidak menampik atas penilaian positif tersebut. Saat ditemui di sela-sela acara perjamuan sarapan pagi bersama para ofisial dan karateka, Minggu (12/2), Indah Putri tak lupa mengucap syukur atas suksesnya pelaksanaan Kejurda tersebut. “Alhamdulillah, di hari terakhir kejurda ini, kita mendapatkan penilaian yang positif. Kita dianggap berhasil menjadi tuan rumah yang baik,” ujar Indah.

Dengan keberhasilan tersebut, Indah tidak akan menolak ketika Luwu Utara ditunjuk untuk naik kelas menjadi tuan rumah Kejurnas. Sepanjang proses assessment berjalan dengan baik, dan Luwu Utara dinyatakan layak menghelat Kejurnas, maka Indah menyatakan Luwu Utara siap untuk itu. “Soal layak atau tidak layak untuk digelarnya Kejurnas di Luwu Utara, tentu melalui proses assessment. Silakan mereka lakukan assessment, apa yang Pemda harus siapkan, kita akan memenuhi segala persyaratan yang ada. Jika dinilai layak, maka kami siap menggelar kejurnas,” terang Indah.

Indah tidak asal bicara. Semua fasilitas dan sarana-prasarana sudah cukup memadai di Luwu Utara, meski ada beberapa infrastruktur pendukung yang perlu dibenahi. “Kita di sini punya gedung olah raga, apalagi pada kejurda kali ini kita lakukan juga di tempat terbuka, dan itu bisa, dan mendapat respon positif dari para ofisial dan karateka. Meski sekali lagi, masih ada beberapa catatan terkait dengan fasilitas yang perlu kita benahi ke depannya,” tandas Indah.

Sementara itu, di tempat yang sama, Karateka senior dengan curriculum vitae yang sudah mendunia, Faizal Zainuddin, juga mengungkapkan kekagumannya pada tuan rumah Luwu Utara. Faizal mengatakan, baru kali ini dia mengikuti kejuaraan karate yang memakai arena outdoor alias tempat terbuka. Dan itu menurut Faizal adalah hal yang luar biasa. “Luar biasa. Baru kali ini kita pertandingan karate dilakukan di tempat terbuka. Luwu Utara adalah pelopor untuk hal itu,” ucap Faizal, karateka terbaik Asia khusus untuk nomor kata.

Juara Dunia di Turki tahun 2011 itu secara gamblang mengungkapkan dukungannya untuk Luwu Utara menggelar sebuah even sekelas Kejurnas. Namun, sebelum itu terjadi, Faizal berpesan Luwu Utara menyiapkan bibit potensial untuk bisa berbicara banyak nantinya. “Saya dukung Luwu Utara menggelar kejurnas. Tapi sebelumnya banyak hal yang perlu disiapkan. Selain infrastruktur, tentu bibit-bibit penerus kami harus bisa dipersiapkan sejak dini. Sejauh ini banyak yang potensial, tinggal kita asah teknisnya saja. Overall, saya pribadi puas dan Luwu Utara mampu menjadi tuan rumah yang baik,” pungkas pengoleksi tiga keping emas SEA Games tersebut (Lukman Hamarong)