404 Not Found

 Karo (Suara Komunitas.Net) – Ternyata kemacetan tidak hanya terjadi di kota-kota besar, di kota kecilpun bisa terjadi. Seperti yang terpantau Pewarta Warga di SPBU Laudah, Kecamatan Kabanjahe, Kabupaten Karo Minggu (24/9) pagi menjelang siang. Antrian kendaraan pun mengular hingga 2 KM, pasalnya SPBU Laodah No.14.211.237 lebih melayani warga yang membawa jerigen (foto) daripada kendaraan untuk mengisi Bahan Bakar Minyak (BBM).

Salah seorang supir truk bernama Boni Sitepu berkomentar, sangat menyanyangkan tindakan petugas SPBU Laudah yang lebih mengutamakan pengisian BBM ke jerigen.
"Saya sudah lebih setengah jam disini, tak mau mereka mengisinya, bang."kata Boni Sitepu.
Boni Sitepu juga mengaku, dirinya pernah kecewa di SPBU tersebut ketika dirinya ikut antrian yang panjang, namun saat tiba gilirannya, BBM yang dibutuhkan habis stoknya.
"Terpaksalah isi dexlite yang harganya lebih mahal Rp.3.000,- dari biasanya,"katanya.
Pengisian BBM ke Jerigen juga sering terjadi di SPBU Simpang Mesjid Raya Kabanjahe No.14.221.241. Tampaknya, pengawasan pihak Pertamina terhadap pelayanan SPBU di Kabupaten Karo sangat minim.(lansir)

Editor : Tohap P.Simamora