404 Not Found

MAPPEDECENG (SK) —– Bukan Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) namanya jika tidak kreatif dan inovatif. Klaim itu bukan isapan jempol belaka. PPL Mappedeceng, Andi Pallawarukka, menunjukkan bahwa kreativitas mutlak ditunjukkan kepada publik. Bukan pamer, melainkan untuk menginspirasi yang lain untuk melakukan hal yang sama.

Di waktu libur kemarin, Minggu 19 Maret, Pallawarukka, mengisi waktu luangnya dengan menanam aneka sayuran di lahan pekarangan Kantor Puskeswan Desa Kapidi yang kebetulan bersebelahan dengan tempat tinggalnya, seperti yang ia posting di akun facebook pribadinya.
 

PPL yang akrab disapa Andika ini terlihat tidak sendiri. Putra pertamanya yang masih berumur 5 tahun ikut membantu sang ayah menanam dan memetik sayur yang siap panen. Dalam akunnya itu, Andika mengatakan, daripada lahan kantor ditumbuhi rumput liar, lebih baik katanya ditanami sayur. “Daripada lahan kantor penuh rumput, mending ditanami sayuran, bebas pestisida kimia,” ujarnya.
 

Kemudian Andika menuliskan di akhir postingannnya: “Jangan menyuruh orang berbuat kalau kita sendiri belum melaksanakan.” Kreativitas seorang PPL mungkin tak pernah terekspos secara vulgar, tapi dengan kecanggihan teknologi informasi saat ini membuat PPL bisa mempublish kegiatannya lewat media sosial karena media sosial punya nilai plus yang tidak dipunyai media lain, yaitu kekuatan viralnya. (Lukman Hamarong)