404 Not Found

MASAMBA (SK) — Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kabupaten Luwu Utara, Sabtu 22 April 2017, sukses menggelar Lomba Kreasi Pangan Lokal yang pesertanya berasal dari Kelompok Wanita Tani (KWT) yang berjumlah 30 KWT dengan perincian dataran tinggi masing-masing satu KWT, dataran rendah masing-masing tiga KWT. Lomba ini dibuka secara langsung Bupati Luwu Utara Indah Putri Indriani.

Indah dalam sambutannya mengatakan bahwa Lomba Kreasi Pangan Lokal adalah salah satu bagian dari sosialisasi dan promosi Percepatan Penganekaragaman Konsumsi Pangan Lokal (P2KP). Bukan itu saja, kata Indah, Lomba Kreasi Pangan Lokal juga menjadi bagian dari upaya pemerintah mengembangkan potensi pangan lokal sumber karbohidrat selain beras dan terigu.

“Kegiatan ini merupakan bagian dari sosialisasi dan promosi dari apa yang kita sebut dengan istilah P2KP, Percepatan Penganekaragaman Konsumsi Pangan Lokal. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi bagian dari upaya pemerintah dalam mengembangkan potensi pangan lokal sumber karbohidrat selain beras dan terigu yang secara khusus dipersiapkan menjadi pangan pokok sumber karbohidrat alternatif,” ujar Indah.

Indah mengharapkan, kegiatan ini tidak boleh berhenti pada saat lomba usai dilaksanakan. Setelah dilaksanakan, lanjut Indah, semua pihak, khususnya ibu-ibu KWT, juga harus mampu menyajikan menu makanan yang memenuhi unsur beragam bergizi seimbang dan aman (B2SA) di rumahnya masing-masing. “Kegiatan ini tidak boleh berhenti sampai di sini. Setelah ini selesai, saya berharap ibu-ibu KWT juga harus bisa menyajikan menu yang sama yang memenuhi unsur B2SA,” terang Indah.

Sebelumnya, Kepala DKP Armiady, dalam laporannya mengatakan, maksud dan tujuan dilaksanakannya kegiatan adalah (1) Mendorong minat masyarakat membentuk pola konsumsi pangan yang beragam, bergizi, seimbang dan aman berbasis pangan lokal; (2) Meningkatkan kreativitas masyarakat, khususnya para ibu rumah tangga untuk menciptakan dan memilih menu B2SA berbasis sumber daya lokal; dan (3) Membangun budaya masyarakat mengkonsumsi aneka menu B2SA yang dapat memenuhi gizi keluarga dengan memanfaatklan potensi pangan lokal yang ada di pekarangan.
 

Berikut hasil pemenang Lomba Kreasi Pangan Lokal: Juara harapan I diraih KWT Lego Sari Kecamatan Bone-Bone. Juara harapan II diraih KWT Sehati (Rongkong). Juara Harapan III diraih KWT Anggrek (Malangke). Juara I diraih KWT Karre Indah (Masamba), Juara II KWT Sumber Rejeki (Baebunta), dan Juara III Cinta Kasih (Masamba). Sementara KWT yang belum berhasil dan belum beruntung, mendapatkan hadiah hiburan. (Lukman Hamarong)