404 Not Found


nginx/1.18.0 (Ubuntu)
Mempertahankan Adat, Sebagai Daya Tarik Wisatawan Tersendiri - SUARA KOMUNITAS
29/05/2017

Suela, SK- Limbungan adalah sebuah kampung yang terletak di Desa Perigi, Kecamatan Suela Lombok Timur, NTB. Disini terdapat destinasi wisata yaitu Rumah adat yang merupakan warisan budaya nenek moyang kita.

Rumah adat ini, selain menjadi warisan budaya yang harus dipertahankan, ternyata punya keunikan tersendiri yaitu bentuk dan ukurannya tidak pernah berubah hingga kini.
"Rumah adat ini dari dulu sampai sekarang, ukuran maupun bentuknya tidak pernah dirubah oleh siapapun," ungkap Hidir, pada Jurnalis Warga, pada (25/5).

Diceritakan Hidir (35), sejak kecil dia sudah menempati salah satu rumah adat ini. Berarti, menurut pantauan Jurnalis Warga (JW), sebelum Hidir lahir, orang tuanya yang terlebih dahulu menjaga dan menempati salah satu rumah adat yang terletak di Kampung Limbungan ini.
"Selain menjaga kelestarian di lingkungan rumah adat ini, kita dilarang membangun rumah permanen oleh tokoh adat dan juga pemerintah," sambung penjaga warisan budaya ini.

Ternyata, selain tokoh adat, pemerintah juga punya peran penting dalam menjaga dan melestarikan rumah adat Limbungan ini. Pemerintah boleh merenovasi mana yang dianggap rapuh asal, jangan merubah bentuk dan ukurannya. Kemudian, biaya perbaikan ini menurut keterangan Hidir, disiapkan oleh pemerintah setempat.

Memang seharusnya untuk menjaga dan melestarikan budaya terutama peninggalan sejarah seperti rumah adat Limbungan ini, antara pemerintah, masyarakat dan akademisi harus bersinergi menjaga kelestariannya. Sebab, ini merupakan aset yang menjadi kebanggaan masyarakat desa bersangkutan, dan pada akhirnya nanti juga akan menjadi perhatian orang luar. Jika aset ini (rumah adat-red) bisa dijaga, ditata dan dikelola dengan baik, maka pada akhirnya bisa mengundang wisatawan untuk datang berkunjung kesana, baik itu wisatawan domestik maupun mancanegara.
Untuk mewujudkan semua itu, dibutuhkan kerja keras dari seluruh elemen masyarakat. Salah satunya dengan mempromosikanya melalui media.

Penulis : M. Sanusiardi Wiranata
Editor : Anggar

Leave a Reply

Your email address will not be published.

 

kartal escort pendik escort sex hikaye