404 Not Found


nginx/1.18.0 (Ubuntu)
Mahasiswa Papua Belajar Sagu di Malangke Barat - SUARA KOMUNITAS
19/03/2017

MALANGKE BARAT (SK) —– Sekelompok mahasiswa asal Kabupaten Sorong Selatan Provinsi Papua yang menamakan dirinya Akademi Komunitas Negeri Sorong Selatan (AKNESS), Minggu 18 Maret kemarin, mendatangi Rumah Jabatan Camat Malangke Barat. Para mahasiswa tidak sendiri, mereka juga ditemani seorang Professor sagu asal Jepang, Prof. Osozawa Katsuya dari Akademik Advisor JICA UNHAS, dan Helena, Koordinator Pengelola Kabupaten Sorong Selatan, serta Ketua Lembaga Kampung Sagu Lutra, Askar.

Kedatangan rombongan mahasiswa dari ujung timur nusantara itu untuk berkoordinasi dengan pihak pemerintah Kecamatan Malbar dalam rangka penyelesaian studi alias PKL tentang Budidaya Agroindustri dan Agrobisnis Sagu di Desa Pengkajoang Kecamatan Malbar. “Mereka berkoordinasi dengan pihak pemerintah kecamatan dalam rangka penyelesaian studi tentang budidaya sagu,” ujar Camat Malbar Sulpiadi usai pertemuan tersebut.

Sulpiadi mengatakan, sebelum rombongan studi sagu itu ke Malbar, terlebih dahulu mereka berkoordinasi dengan Pemerintah Daerah Kabupaten, dengan menemui Kepala Bidang Pembangunan Manusia dan Masyarakat BAPPEDA, Saiful Amir, di Masamba. “Sebelum ke sini, tentunya mereka berkoordinasi dengan Pemda Lutra melalui BAPPEDA, dan mereka sudah ketemu dengan pak Saiful kemarin,” ungkap Sulpiadi

Masih kata Sulpiadi, studi mahasiswa itu rencananya berlangsung 15 hari, mulai 20 Maret hingga 3 April mendatang. Dan rencananya, ungkap Sulpiadi, akan diadakan penanaman sagu bersama mahasiswa bekerjasama dengan pemerintah daerah dan masyarakat Malbar. “Mereka studi di sini selama 15 hari, dan mereka juga akan melakukan penanaman sagu bersama dengan pemerindah dan masyarakat,” ungkap Sulpiadi. Ditanya kapan waktunya, Sulpiadi belum bisa memastikan. Katanya masih perlu koordinasi lagi dengan rombongan studi tersebut. (Lukman Hamarong)

 

Leave a Reply

Your email address will not be published.

 

kartal escort pendik escort sex hikaye